Perayaan hari jadi suatu kota biasanya sangat dinantikan oleh masyarakat kota itu sendiri, misalnya Jakarta yang punya acara Pekan Raya Jakarta yang diadakan dalam rangka HUT kota Jakarta. Tidak jauh berbeda dengan kota-kota lainnya yang tentu mempunyai agenda acara masing-masing. Bandung sebagai ibukota Jawa Barat yang pada tahun ini menginjak angka 207 tahun di perayaan kelahirannya.
Adalah Daihatsu, salah satu produsen otomotif asal Jepang yang juga merayakan hari jadinya yg ke 110 tahun bekerja sama dengan Pemerintah Kota (PemKot) Bandung menggelar Festival Bisnis bagi para pelaku industri kreatif di kota Bandung. BOTRAM (Bandung Oto Trade Market) 2017 adalah bentuk apresiasi Daihatsu dalam merayakan HUT kota Bandung juga HUT Daihatsu.
Suatu kesempatan yang langka sekali bagi saya dapat ikut ambil bagian di acara BOTRAM Daihatsu tersebut. Bersama rekan-rekan Blogger Kota Bandung, saya menghadiri Press Conference BOTRAM Daihatsu yang diselenggarakan pada tanggal 18 September 2017 di Pendopo, Alun-alun Kota Bandung.
Sebelum acara dimulai saya melakukan registrasi pada pukul 10.10. Alhamdulillah perjalanan Jakarta – Bandung selama kurang lebih 3 jam berhasil saya tempuh dengan lancar. Mungkin karena hari Senin ya jadi arus kendaraan dari Jakarta menuju Bandung tidak terlalu padat.
Acara dihadiri oleh Bapak Wakil Walikota Bandung, Kang Oded Muhammad Danial, Mr Shinya Takeda, Corporate Planning & Communication Director PT Astra Daihatsu Motor, Bapak Hendrayadi Latiyoso, Marketing & Customer Relation Division Head, PT Astra International Tbk-Daihatsu Sales Operation (AI-DSO), serta Bapak Agus Tanjung selaku GM harian Pikiran Rakyat Bandung.
Seperti yang dijelaskan oleh Bapak Hendrayadi, bahwa BOTRAM Daihatsu ini digelar atas apresiasi Daihatsu terhadap masyarakat Bandung, dengan mengadakan Moko (Mobil Toko). Adapun Moko ini adalah modifikasi dari Gran Max standar, yang secara fungsi menjadi mirip Toko dan cocok untuk mendukung kegiatan usaha.
Kehadiran 110 Moko ini menjadi bukti bahwa Gran Max merupakan Sahabat Bisnis yang dapat diandalkan. Pertumbuhan Gran Max sendiri di Indonesia terbilang cukup pesat. Gran Max menjadi pilihan utama para pengusaha karena sudah terbukti secara kualitas dan menginspirasi para pelaku UKM lainnya untuk menggunakan Gran Max sebagai Sahabat Bisnis mereka.
Di gelarnya acara BOTRAM Daihatsu ini diharapkan dapat meningkatkan gairah usaha dan perekonomian masyarakat Bandung, seperti juga harapan Kang Oded yang mewakili Kang Ridwan Kamil Walikota Bandung pada sambutannya hari itu.
Acara BOTRAM Daihatsu ini digelar selama 2 hari yaitu mulai tanggal 23-24 September 2017. Berlokasi di pusat iconic kota Bandung, yaitu di sepanjang jalan Asia Afrika. Di hari pertama, Sabtu (23/9) BOTRAM Daihatsu di mulai pukul 18.00 – 24.00. Saya yang berada di lokasi sejak pukul 15.00 melihat persiapan yang dilakukan oleh panitia dan peserta Moko.
Didukung oleh Harian Umum Pikiran Rakyat dan PRFMNews, BOTRAM Daihatsu menghadirkan 110 Moko yang menyajikan aneka sajian kuliner, fashion, dan berbagai industri kreatif lainnya. Khusus acara ini masyarakat dapat menikmati sajian di Moko yang ada hanya dengan menukarkan kupon diskon yang tersedia di Harian Umum Pikiran Rakyat dan mengisi data diri untuk mendapatkan undian door prize menarik.
Tepat pukul 18.00 acara BOTRAM Daihatsu dibuka dengan penampilan grup Black Coffe Band dan saya pun ikut menikmatinya. Menjelang malam kemeriahan semakin terasa, masyarakatpun semakin banyak yang datang. Moko-moko yang berderet sepanjang Asia Afrika benar-benar memanjakan mata dan lidah. Selang seling hiburan musik bergantian tampil di panggung utama. Sebelum akhirnya acara BOTRAM Daihatsu ini dibuka oleh Walikota Bandung Kang Ridwan Kamil dan istri, beserta perwakilan dari Daihatsu dan panitia.
Di hari kedua, Minggu (24/9) BOTRAM Daihatsu mulai dibuka kembali sejak pukul 6.00 pagi bertepatan dengan Car Free Day tiap minggu. Kemeriahan di hari terakhir ini banyak menyuguhkan aneka hiburan dan lomba, diantaranya lomba menyanyi, menari, fashion show yang di sambut antusiasme masyarakat bandung dan sekitarnya.
Sajian Moko kuliner dan produk fashion banyak diserbu masyarakat. Namun demikian panitia tidak lupa menyiapkan tempat-tempat sampah disudut-sudut strategis agar sampahpun tidak berserakan dimana-mana. Kantong-kantong parkirpun juga sudah disiapkan agar masyarakat yang hendak menikmati acara ini dapat menitipkan kendaraannya tidak jauh dari lokasi acara.
Kemeriahan BOTRAM Daihatsu tahun ini merupakan ajang spesial dari Daihatsu karena khusus di Bandung, Daihatsu menyediakan 110 Moko Gran Max lebih banyak dari event-event sebelumnya di kota lain. Melihat antusiasme masyarakat kota Bandung dan keberhasilan acara ini, diharapkan di acara selanjutnya dapat lebih meningkatkan antusiasme warga dan wisatawan untuk berkunjung ke Bandung. Sayapun ikut merasakan sensasi kemeriahan dan antusiasme acara tersebut. Dirgahayu Bandung ke 207 dan Daihatsu ke 110.
HQ’17